Source : http://www.bubblews.com/assets/images/news/1041260608_1388428911.jpg
Sedikit intermezzo, ternyata setelah saya
memutuskan ikut dan menamatkan project #30HariMenulisSuratCinta, nggak menjamin
juga saya jadi lebih rajin nulis lagi, duuuh payaaah beneer nih. Setelah hari ke-30 semangat menulis saya
jadi loyo lagi ._. Tapi yang penting berhasil juga 30 hari diselesaikan dengan
tanpa ada absen sama sekali di sini. Hehehehe XD
Hari ini saya posting blog dari kamar kos (lagi),
tapi kamar kos yang berbeda dari kosan yang setahun lalu. Setahun lalu saya ada di kota lain dengan
status sebagai karyawan, sedangkan tahun ini saya juga ada di kota lain (lagi)
dengan status sebagai mahasiswa (lagi). Mulai dari bulan kemarin saya resmi
“keluar” dari rumah karena harus sekolah lagi. Akhirnya saya melanjutkan
sekolah saya lagi setelah sempat vakum setahun karena memilih kerja terlebih
dahulu. Soalnya penasaran sih. Hahaha.
Jadi mahasiswa lagi itu artinya sudah bersiap-siap
lagi untuk rajin baca-baca materi dosen, buku literatur, jurnal penelitian,
blog orang, novel..eh.. Maksudnya biar ada inspirasi lain gitu, biar di otak
nggak melulu soal teori-teori research tapi
juga berusaha mengaitkan hal-hal berbau materi kuliah tadi yang identik
dengan ‘susah dan rumit’ dengan hal-hal lainnya yang menyenangkan. Jadi semua
bisa menjadi terasa lebih mudah dan bisa dinikmati dengan sukacita. Eh ngomong
apaan sih sayaaaa :|
Ngomong-ngomong soal kuliah, kuliah saya yang
sekarang bedaaa jauh rasanya dari kuliah yang dulu. Di kuliah S1 saya dulu,
saya berasa cuma sekadar kuliah untuk menunaikan apa yang jadi kewajiban #SepertiAnakTanpaMotivasi
Ngg..nggak gitu sih sebenernya, maksudnya kuliah saya dulu itu rasanya masih
seperti di awan-awan, menggantung, yaah gitu deh. Saya masih nggak tahu tujuan
ke depan yang bener-bener pengen saya capai apa, yang saya pengen waktu itu ya
masih sebatas lulus kuliah dengan hasil yang baik, tanpa benar-benar mendalami
hakikat mencari ilmu yang sebenernya *yaelaaah bahasanyaaa
Beda dengan kuliah S2 saya sekarang, yang jadi
motivasi bukan cuma lulus terus dapet nilai yang bagus. Tapi saya bener-bener
pengen paham, nggak asal ngerti aja sama materi-materi yang seharusnya memang
dikuasai. Tapi tapi tapi..jadinya saya semakin menyadari bahwa ilmu saya masih
bener-bener cethek alias dangkal. Rasa-rasanya jadi mengecil, mengerdil, terus
menciut kalau denger banyak orang hebat di luar sana. Pfffft.
Saya tahu sih, seharusnya yang seperti itu jadi
pendorong diri, bukan mematikan nyali. Tapi yaaah namanya juga manusia. Hahaha.
Kata Om Thomas Alva Edison, “Genius is one percent inspiration, ninety nine percent perspiration.”
Bismillah, there’s a will, there’s a way.
Btw, soal judul di atas ‘Welcome Yogyakarta’, itu
karena saya mau ngucapin selamat datang kepada Yogyakarta (kota tempat saya menuntut ilmu lagi) di
dalam bab kehidupan saya yang baru. Selamat ya, anda terpilih untuk mengambil
peran dalam drama kehidupan saya yang skenarionya sudah disusun sempurna oleh
sang Maha Kuasa :)
Udah ah, saya mau lanjut mikir proposal buat tugas
metopen nih. Byeeee!
0 komentar:
Posting Komentar